Dari Redaksi:
Assalamu’alaikum wr wb..
Dear Parent..
Sejauh mana kita memahami peranan
kita sebagai orangtua yang sekaligus pendidik bagi anak kita.
Anak adalah cermin dari orangtuanya mereka ibarat foto copy dari diri kita, baik buruknya mereka tidak jauh dari kita sebagai teladan yang dilihat dalam kesehariannya.
Akankah kita masih menyalahkan
apa yang diperbuat anak kita, akankah kita masih mengoleksi kata-kata yang
mengumbar emosi dan membuat ringan tangan kita pada tubuh mungilnya, pada
keluguan sikapnya atau kah kita masih menerapkan pelabelan negatif pada mereka.
Bukankah mereka adalah bagian
dari tubuh kita, belahan jiwa kita yang kelak akan mengantarkan kita ke
jannah-Nya.
"..Quu
anfusakum wa ahlikum naaro wa quudu hann naas wal hijaaroh.." (Peliharalah
dirimu dan keluargamu dari api neraka yang bahan bakarnya terbuat dari manusia
dan batu.. (Q.S 66: 6).
Mari
kita mendidik anak kita dengan ahsanu
'amalaa (perbuatan baik) wa qoulan kariimaa. (dan perkataan yang mulia) . Jadikanlah
kita sebagai teladan baginya.
Disamping
sebagai teladan juga mampu memiliki karakter teachable, karakter yang mampu
belajar dari apa pun termasuk dari anak kita dengan berbagai karakternya..
Wallahu ‘alam bish shawwab..
Wallahu ‘alam bish shawwab..
Pim.red. Elis Tating Bardiah,
S.Pd
Editorial Edisi 11/IX/I
Tidak ada komentar:
Posting Komentar