Tersenyumlah...

Dalam duka, cobalah untuk tersenyum... 

ada yg syahdu mendayu di lubuk hatimu, loh.. 

jika tak percaya. Try it! 

Dan jika ada yg tidak suka dg keberhasilan kita, 

anggaplah suara merdu 

yg justru mendukung kita untuk tetap berkarya. 

Percayalah dalam hatinya justru menginginkan keberhasilan yg kita dapatkan. 

And, so.. jangan balas ketidaksukaannya dg hal yg sama 

doakanlah supaya ia juga bisa lebih berhasil dalam mengelola hatinya 

dan tetap tersenyum... 

 

Bandung, 27 Desember 2011

Salam.

Liz

Syukur dan Shabar

Tiada rasa yang paling indah dalam hidup selain rasa syukur dan shabar.
Syukur atas karunia yang telah Allah beri, shabar dalam menghadapi setiap ujian yang Allah gariskan.
Jika diantara kita telah dapat menghiasi hati dengan dua rasa itu, Insya Allah Ikhlas akan disandang dan taqwa pun akan menjadi pakaian yang paling indah.
Hari-hari akan terasa begitu menyenangkan karena akan selalu merasa disertai yang maha kuasa.
Apalagi yang akan kita cari selain kedekatan kita dengan Sang Kekasih Cinta sejati yang abadi kekal sampai akhir nanti...
Semoga kita bisa menikmati kelezatan iman..Amiin..

by: Liz

Merenung itu Perlu

Di saat hati gundah gulana, resah tak bertepi, rasa sesak memenuhi dada..diam sejenak itu lebih baik. Allah telah memberikan qta hati sebagai sinyal dari keimanan, apabila hati qta sedang merasa tidak nyaman tandanya qta harus segera kembali kepada-Nya. Beristighfarlah, ambil wudhu, shalat dua raka'at, berdo'a mohon petunjuk "Allohumma ya mungqolibal qulu bannaa wa tsabit qolbii alaa dinik wa thoa'tiq". merenung, muhasabah diri sekiranya hati telah melenceng dari syaria't-Nya segera luruskan niat yaitu hanya ridha-Nya yang qta tuju tapi apabila sekiranya lurus maka perbanyaklah ingat dan tambah lagi keyakinan qta kepada-Nya melalui majelis ilmu, majelis dzikir dan amalan shaleh agar iman qta tetap stabil.

Di kala emosi sedang berkecamuk jangan sekali-kali mengambil tindakan karena penyesalan akan berlabuh dan perasaan bersalah akan mendera dengan apa yang qta perbuat, lebih baik diam dan nikmati semua rasa yang ada. Redam rasa itu maka kenyamanan dan kedamaian akan terasa menyelusup di dada, tarik nafas lalu keluarkan secara perlahan sambil berucap "Astaghfirullaahal adziim"..nikmat nian.. plong...

Alhamdulillaah Allah telah memberikan hati sebagai sinyal dari perbuatan qta.. hati adalah raja.. hati adalah cermin jiwa. Jiwa yang penuh dengan kalimat Allah adalah jiwa yang dirindu surga, setiap ucapan dan perbuatannya akan selalu terjaga..subhanallah semoga qta termasuk ke dalamnya yang bisa menjaga ucapan dan perbuatan yang selalu dibingkai dengan kata-kata Ilahiyyah..Amiin..ya Allah ya robbal a'lamiin.

Tanda-tanda Kematangan Jiwa

1. tidak suka mempersalahkan orang lain tapi lebih pada introspeksi diri
2. keegoan sudah tidak lagi sebagai pakaiannya
3. selalu memberikan yang terbaik kepada orang lain (berkhidmat)
4. dalam berusaha bukan lagi materi yang dicari tapi esensi ridha Illaahi
5. selalu berusaha untuk berpositif thinking
6. selalu mengakui kekurangan diri dan kelebihan orang lain
7. selalu memberikan perhatian walau tidak diminta
8. lidahnya selalu terjaga dari kata-kata yang bisa menyakitkan
9. mempunyai pandangan ke depan (visioner)
10. selalu memprediksi akibat dari setiap hal yang akan dilakukan
11. tidak banyak menuntut kepada orang lain
12. tidak suka bersembunyi di balik alasan
13. kalau memang salah akui salah tidak berlindung di balik pembelaan diri
14. banyak muhasabah diri/auto correct
15. kalau ada masalah cari solusi bukan menyulut emosi dengan mendramatisir situasi
16. mandiri tidak bergantung pada orang lain
17. berani mengatakan tidak kepada hal yang salah/bathil
18. mempunyai empaty
19. suka berbagi baik materi maupun immateri tanpa pamrih
20. selalu membuat orang nyaman apabila ada di sampingnya
21. selalu menghiasi wajah dengan senyuman
22. selalu memprioritaskan kebutuhan daripada keinginan

by: Lizkhoirunnisa
Sabtu 11.40 WIB
31/10/2009